Baca Juga
Itorkeruhnews comPada Sabtu, 30 November 2024, Dr. H. Purwanto, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik), membuka Lokakarya Angkatan 11 Program Pendidikan Guru Penggerak di SDN Ciwangi.
Acara ini dihadiri oleh pejabat Dinas Pendidikan, tim dari BBGP Jawa Barat, Dr. Dadang Supriatna, panitia pelaksana, kepala sekolah, sebelas pengajar praktik, dan 123 calon guru penggerak.
Para peserta menyaksikan sambutan Kadisdik Purwanto menyoroti fokus pendidikan selama ini yang cenderung pada hasil, bukan pada akar permasalahan yang mendasar.
Ia menekankan perlunya perubahan mendalam karena sistem pendidikan saat ini belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan masyarakat. Sistem yang ada, menurut beliau, secara tidak sengaja menciptakan konsekuensi yang tidak diinginkan oleh siapa pun.
Lebih lanjut, Purwanto menyampaikan keprihatinannya bahwa pemerintah pusat belum sepenuhnya memahami kondisi riil di sekolah-sekolah dan belum mampu mengatasi permasalahan mendasar dalam sistem pendidikan.
Perbaikan ekosistem pendidikan menjadi kunci utama untuk mengatasi permasalahan tersebut. Hal ini membutuhkan perubahan sikap dan strategi yang komprehensif.
Harapannya, para calon guru penggerak dan guru-guru lainnya siap menghadapi tantangan dalam pembelajaran. Mereka harus mampu mengelola keberagaman siswa, menyelesaikan masalah pembelajaran, dan memahami karakteristik setiap siswa secara mendalam.
Tidak hanya itu, guru juga harus mampu mengelola tantangan pribadi mereka dan strategi pembelajaran.
Purwanto menekankan pentingnya kesadaran kolektif dari seluruh aktor pendidikan guru, penyelenggara pendidikan, kepala sekolah, pengawas, dan penilik dalam mendorong perubahan(jpn)